Kendari, Tajukinfo.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, La Ode Muhammad (LM) Inarto kembali menggelar reses dihari kedua bersama warga Kelurahan Bonggoeya, Kecamatan Wuawua, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu 25 Juni 2025.
Reses ini bertujuan untuk menyerap aspirasi dan pengaduan masyarakat, serta menindaklanjutinya. Kegiatan reses dilakukan oleh anggota legislatif, baik secara perseorangan maupun berkelompok, untuk menemui konstituen di daerah pemilihannya (Dapil) masing-masing.
Kegiatan reses anggota DPRD Kota Kendari masa sidang III tahun 2024-2025 ini benar-benar dimanfaatkan langsung Ketua Partai Golkar Kota Kendari untuk menjemput aspirasi dan usulan warga yang menjadi kebutuhan prioritas di Kelurahan Bonggoeya.
Kehadiran warga dalam kegiatan reses Ketua DPRD Kota Kendari ini untuk menyampaikan beberapa keluhan dan usulan warga yang selama ini belum dilaksanakan oleh pemerintah kota maupun di DPRD baik yang sudah diusulkan maupun baru diusulkan oleh warga setempat.

Terdapat ada beberapa usulan warga yang tak jauh berbeda dengan aspirasi pada saat reses sebelumnya yakni pengadaan sumur bor sebanyak lima titik di wilayah tersebut. Kemudian warga juga minta dibangunkan tanggul dibeberapa titik untuk penahan air saat hanjir atau longsor dan meminta tambahan drainase atau sambungannya yang sudah dibuat sebelumnya.
Selanjutnya warga juga meminta jalan lingkungan paving blok yang sudah dikerjakan untuk ditambah panjangnya sekitar 40 meter. Bantuan dana untuk pembangunan Masjid dan bantuan bedah rumah serta masalah BPJS warga yang sebelumnya ditanggung pemerintah tiba-tiba tidak aktif.
Selanjutnya warga mengeluhkan yang tertutup untuk dibuka dan diperlebar suapay debit air lancar tidak mengakibatkan banjir, pembuatan drainase di jalan By Pas pencucian Kumbohu. Warga juga minta solusi jalan yang licin mengakibatkan banyak korban jiwa dan terakhir warga minta diadakan tiang listrik dan kalau PLN tidak turun pasangkan, nanti warga sendiri yang pasang.
Sebelum menjawab aspirasi konsituennya, Ketua DPD Partai Golkar Kota Kendari ini memaparkan sejumlah program yang telah direalisasikan selama masa jabatannya di daerah pemilihannya.
“Beberapa aspirasi yang masuk saat reses sebelumnya sudah kita perjuangkan dan telah terealisasi. Di antaranya adalah pembenahan jalan lingkungan di sejumlah titik dan
Alhamdulillah sudah dinikmati masyarakat,” kata LM Inarto
Selain pembangunan jalan, mantan Wakil Ketua DPRD Kota Kendari ini juga menyampaikan bahwa pihaknya telah membantu pengadaan lampu jalan lingkungan yang dipasang di beberapa wilayah untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan warga saat malam hari. Tak hanya itu ada juga beberapa titik telah mendapatkan bantuan sumur bor untuk mengatasi persoalan air bersih yang selama ini menjadi keluhan utama warga dan masih banyak lagi program yang terealisasi.

Terkait beberapa usulan warga yang disampaikan tadi seperti sumur bor yang masih kurang, drainase, tanggul, deker dan jalan dirinya akan melakukan koordinasi dengan pemerintah kota supaya menjadi prioritas pada saat pembahasan anggaran.
“Insya Allah usulan sumur bor, drainase, tanggul, deker dan jalan kita akan perhatikan untuk disampaikan kepada pemerintah kota agar bisa dimasukan anggaran perubahan kalau ada peluang dan kita masuk dianggaran reguler 2026,” ujarnya.
Anggota DPRD Kota Kendari dua periode ini menjelaskan, masalah BPJS Kesehatan dirinya akan berkoordinasi dengan pemerintah kota dan bantuan bedah rumah harus 20 orang satu kelurahan serta pengadaan tiang listrik ini akan berkoordinasi dengan PLN.
“Kalau BPJS saya komunikasikan dulu sama Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial. Kalau bedah rumah harus 20 baru bisa kita usulkan karena dari kementerian langsung dan kalau tiang listrik saya bicarakan dulu sama PLN. Kalau bantuan dana masjid siapkan proposal,” tutupnya.
Dengan berakhirnya kegiatan reses ini, warga Bonggoeya menyampaikan harapan besar agar seluruh aspirasi mereka bisa ditindaklanjuti dan direalisasikan demi kesejahteraan bersama.(Adv).